TOBELO – KlikDua.Com,Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Halmahera Utara (Halut) melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) intens melakukan pengawasan harga Bahan Pokok Masyarakat (Bapokmas) di pasaran Tobelo.
Ini dilakukan agar harga yang ditetapkan pedagang benar-benar sesuai dengan harga yang seharusnya.
Kepala Disperindag Halut, Nyoter Koenoe menyebutkan, ketersediaan stok kebutuhan masyarakat di pasaran Tobelo masih aman, baik dalam kebutuhan beras, minyak kelapa, gula, rempah-rempah dan jenis barang lainnya.
Dalam pantauan Disperindag, lanjut Nyoter, Bapokmas yang ditetapkan harga oleh pedagang berangsur-angsur menurun.
Bahkan untuk kebutuhan beras, minyak kelapa dan juga rempah-rempah pun menurun dari harga yang ditetapkan, jika dibandingkan dengan pengawasan harga barang pada 22 April lalu.
“untuk harga Bapokmas jika dilakukan pengawasan pada Senin 14 Mei ini jelas sedikit mengalami penurunan harga,” jelasnya.
Dalam pengawasan Disperindag terdapat 9 jenis barang yang mengalami penurunan maupun kenaikan harga di antara tepung terigu dari Rp15 ribu turun menjadi Rp 14 ribu per kilogram, gula pasir dari Rp 19rb naik menjadi Rp 20 ribu per kilogram, kacang hijau dari Rp28 ribu turun menjadi Rp 25 ribu per kilogram, susu kental manis kaleng dari Rp 14 ribu turun menjadi Rp13 ribu per kilogram, cabai keriting dari Rp50 ribu turun menjadi Rp 40 ribu per kilogram, cabai merah dan hijau dari Rp 80 ribu turun menjadi Rp 70 ribu per kilogram, serta bawang merah dan putih dari Rp85 ribu turun menjadi Rp 70 ribu per kilogram.
Sementara itu, untuk harga komoditi lainnya seperti kopra, masih berada pada harga yang sama seperti sebelumnya yakni tertinggi Rp 8.900 dan terendah Rp 8.700 per kilogram. (fer/FM)