WEDA – Penjabat (Pj) Bupati Ikram Malan Sangadji membuka kegiatan sosialisasi dan pelatihan pelaksanaan taruna siaga bencana (Tagana) Kabupaten Halmahera Tengah Tahun 2023, yang diselenggarakan oleh Dinas Sosial, berlangsung di Aula SMA 1 Halteng, Selasa (28/11/2023).
Dalam sambutannya Pj. Bupati Ikram M Sangadji mengucapkan terima kasih serta memberi dukungan atas terselenggaranya kegiatan sosialisasi dan pelatihan pelaksanaan tagana di Halmahera Tengah.
Ikram berharap, di tahun 2024 pelatihan tagana dapat dilaksanakan di masing-masing kecamatan. “Supaya pesertanya lebih banyak dan dalam bentuk praktek, karena sebenarnya untuk menghimpun relawan (volunteer), relawan inilah yang nantinya kalau ada bencana, berada didepan,” harapnya.
Kalau nanti di masing-masing kecamatan untuk digabung, baik BPBD, Damkar, dan dikoordinasikan oleh Dinas Sosial. “Kalau bencana kebakaran sosial juga ikut, karena ada dampak dan kerugian di masyarakat,” ujarnya.
Dikatakannya, pelatihan tagana di kecamatan harus dibikin dalam bentuk praktek, mengingat bencana yang dimaksud disini adalah bencana yang masif, seperti gempa dan banjir. “ Anggota tagana selain laki-laki harus beranggotakan perempuan, dan anggota tagana kecamatan bisa direkrut dari masing-masing desa, serta teman-teman Kepala Desa harus dilibatkan langsung dalam tagana,” tutur IMS.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Amriah Dapi dalam laporannya menyampaikan, kegiatan ini bertujuan memberi informasi dan edukasi kepada masyarakat khususnya generasi muda tentang bahaya dan dampak yang timbul dari bencana. “Dalam Permensos Nomor 28 Tahun 2012, tagana memiliki tugas untuk melaksanakan penanggulangan bencana, dan tugas-tugas penanganan permasalahan sosial lainnya yang terkait dengan penanggulangan bencana,” jelasnya.
Tugas ini lanjut Kadis Amriah, diikuti dengan serangkaian fungsi pada pra, saat terjadi, dan pasca terjadi bencana.
“Saya berharap setiap anggota tagana Halmahera Tengah dapat mengetahui dan memahami tugas dan fungsi tagana yang tertuang dalam Permensos tersebut,” harapnya.
Amriah juga menyampaikan, anggaran kegiatan ini bersumber dari DPA Dinas Sosial Tahun Anggaran 2023, dilaksanakan selama 2 hari di Aula SMA 1 Halteng, dengan narasumber dari instansi atau lembaga terkait. Narasumber dari Basarnas Provinsi Maluku Utara, Dinas Sosial Provinsi Maluku Utara, dan Kodim 1512/Weda, dengan peserta berjumlah 40 orang terdiri dari perwakilan pemuda yang berada di 10 Kecamatan di Kabupaten Halmahera Tengah,” tutup Amriah. (udy)
