Tiba di Bandara Sultan Babullah, 9 Atlet Malut Pra PON XXI Dijemput Tim TI

Penjemputan peserta ajang kualifikasi pra PON XXI TI Malut, di Bandara Sultan Babullah Ternate.

Klikdua.Com

Ternate – Sembilan orang atlet Taekwondo Indonesia (TI) Provinsi Maluku Utara (Malut), yang mengikuti ajang kualifikasi pra Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2023, hari ini tiba di Bandara Sultan Babullah Ternate, para atlet TI inipun dijemput langsung oleh tim TI Malut, Jum’at 3 November 2023.

Setiba di Bandara Sultan Babullah Ternate Manager TI Malut pada Pra PON XXI 2023, Fendi Mahmud, dihadapan awak media menyampaikan rasa syukurnya kepada Allah SWT, atas segala nikmat yang diberikan terutama nikmat kesehatan dan kesempatan, sehingga para atlet TI Malut berjumlah 9 orang yang mengikuti ajang kualifikasi pra PON XXI 2023 ini, sukses meraih satu tiket menuju PON XXI di Aceh dan Sumatera pada tahun 2024 mendatang.

Lanjut Fendi, para atlet pra PON XXI TI Malut ini sebelumnya melakukan TC di Ternate selama satu bulan, kemudian pihaknya try out ke Surabaya selama satu bulan dua belas hari, setelah itu try out lagi ke Jakarta dan pada 27 Oktober 2023 pihaknya langsung mengikuti ajang kualifikasi pra PON, dan Alhamdulillah sukses meloloskan satu atlet dan meraih tiket untuk PON XXI 2024 nanti.

Sambungnya salah satu atlet yang lolos dan meraih satu tiket menuju PON 2024 tersebut merupakan anggota Satuan Brimob (Sat-Brimob) Polda Malut, atas nama Muhammad Rafli Wahyudin, dimana saat bertugas di Kompi Brimob Kota Ternate,” beber Fendi.

Dalam kesempatan ini juga Fendi, berharap kepada Polda Malut khusunya Sat-Brimob sebagai satuan dimana Rafli bertugas, agar tetap menugaskan anggota tersebut di Kota Ternate, untuk kepentingan latihan fisik serta mental yang rencananya akan dimulai pada bulan Januari 2024 mendatang, hal ini demi menjaga stamina atlet dimaksud agar dapat sukses meraih juara pada PON XXI 2024, dan dapat mengharumkan nama Maluku Utara khususnya nama besar Satuan Brimob Polda Malut di kanca nasional nantinya.

Untuk Rafli, agar terus melakukan latihan fisik serta tetap menjaga kesehatan dan stamina tubuh, hingga PON XXI 2024 digelar nanti bisa menjadi yang terbaik untuk Malut dan satuannya,” pesan Fendi.

 

 

Sementara Ketua tim TI Malut, Mansur Sangaji, kepada media ini menjelaskan bahwa dalam ajang kualifikasi pra PON XXI 2023 ini, pihaknya sepeser pun tidak menerima bantuan anggaran dari pemerintah provinsi (Pemprov) Malut, baik itu melalui Dispora Malut atau pun KONI Malut selaku organisasi induk cabang olahraga (Cabor).

Ia berharap agar KONI Malut selaku penanggungjawab Cabor, memberikan perhatian kepada atlet TI Malut, khusunya M. Rafli Wahyudin yang lolos menyabet satu tiket menuju PON XXI tahun 2024 ini, sehingga ini memacu semangat para atlet untuk tetap menjadi yang terbaik, dan mengharumkan nama Malut yang kita cintai bersama ini dikancah nasional,” pungkasnya.

Mansur, juga meminta kepada Pemprov Malut dan KONI Malut, agar secepat mungkin mengucurkan anggaran ke Cabor TI Malut, guna memperlancar proses latihan para atlet khususnya Rafli, dimana dirinya akan dipersiapkan untuk mengikuti ajang tingkat nasional yakni PON XXI pada Cabor TI 2024 yang akan digelar di Aceh dan Sumatera nantinya.

“Ini merupakan ajang nasional maka sudah tentu para atlet ini menjadi tanggungjawab Pemprov dan KONI Malut selaku perpanjangan tangan Pemerintah Pusat, sehingga ini tidak dibebankan semua kepada kami, karena sejauh ini selama ajang kualifikasi pra PON XXI 2023 ini anggarannya masih ditanggung oleh pengurus dan tim TI Malut, melalui sumbangsih dari para anggota TI itu sendiri,” tutupnya.

Untuk diketahui atlet TI Malut yang lolos meraih satu tiket menuju PON XXI tahun 2024 ini adalah anggota Sat-Brimob Polda Malut, yang juga merupakan putra dari Kasi Humas Polres Ternate, IPTU Wahyudi.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *