Ternate – Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya, Balai Prasarana Permukiman Wilayah Maluku Utara melaksanakan rapat koordinasi akhir Provinsi bertempat di Hotel Bella Ternate, Senin (30/10/2023).
Ketua PPK Provinsi Maluku utara Asiwaty Sanary menyampaikan
Rapat kordinasi akhir provinsi dalam rangka mengevaluasi program Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi dan Wilayah (PISEW) yang ada di maluku utara.
Ia menambahkan, Pembahasan ini terkait perencanaan, pelaksanaan sampai pengelolaan aset PISEW di 16 kecamatan tahun 2023.
Sementara untuk lokasi baru, akan dikawal oleh tim KKD, Kades dan camat terkait dengan pengetahuan program PISEW sampai tingkat pengelolaan aset.
Sementara Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Maluku Utara Firman Aksara, menyampaikan Salah satu kegiatan IBM tersebut adalah Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi dan Wilayah (PISEW) yang dilaksanakan oleh Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman Ditjen, Cipta Karya Kementerian PUPR.
Sejalan dengan hal tersebut, sejak tahun 2018 sampai dengan tahun 2021, Balai Prasarana Permukiman Wilayah Maluku Utara sebagai perpanjang tanganan Ditjen, ungkapnya.
Lanjut Firman, Cipta Karya, Kementerian PUPR melalui Satuan Kerja Pelaksanaan Prasarana Permukiman Provinsi Maluku Utara telah melaksanakan Kegiatan PISEW di 8 Kabupaten Provinsi Maluku Utara dengan total alokasi dana Bantuan Pemerintah Untuk Masyarakat (BPM) sebesar Rp.55.200.000.000 (lima puluh lima milyar dua ratus juta rupiah).
Olehnya itu disampaikan Khusus tahun 2023 ini, pihaknya telah menyelenggarakan Kegiatan PISEW di 16 Kecamatan, 32 Desa sasaran yang tersebar di 7 Kabupaten/Kota di Provinsi Maluku Utara, dengan infrastruktur terbangun berupa Pembangunan Jalan Beton sepanjang 7.838,34 meter serta 1 Unit Peningkatan Jembatan yang melibatkan 295 tenaga kerja dengan total alokasi dana Bantuan Pemerintah Untuk Masyarakat (BPM) sebesar Rp. 8.000.000.000,-(delapan miliar rupiah).
Ia menyebut, melalui kegiatan Rapat Koordinasi Akhir Provinsi ini akan dilaksanakan evaluasi capaian pelaksanaan Kegiatan PISEW Tahun 2023, sehingga infrastruktur terbangun yang telah dilaksanakan secara swakelola oleh KKAD dengan melibatkan masyarakat sekitar sebagai tenaga kerja di masing-masing kecamatan.
Atas perihal ini dengan harapan mampu memenuhi pelayanan dasar dan sarana prasarana permukiman serta meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat dengan tetap memperhatikan pengelolaan untuk kegiatan pemeliharaan dan pengembangan hasil pelaksanaan pembangunan.
“Saya mengajak semua pihak untuk mari sama-sama kita bergerak membangun Negeri Jazirah Al-Mulk ini sebab membangun negeri adalah tanggung jawab bersama,” tandas Firman. (FaNS).