Lahan 10 Hektar Bangun Baru RSUD Weda

RSUD Wefa. (Dok : Istimewa)

KLIKDUA.COM, WEDA – Pemerintah Daerah Kabupaten Halmahera Tengah dalam hal ini Badan Perencanaan, pembangunan, penelitian dan pengembangan daerah (Bappelitbangda) dan Bagian Pemerintahan mulai melakukan survei lokasi pembangunan baru Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Weda.

Kepala Bappelitbangda Salim Kamaluddin mengatakan, sesuai arahan Bupati ada dua lokasi yang disurvei, yakni tanah pemerintah daerah di kilometer tiga dan lokasi disamping RSUD Weda saat ini.

“Tim konsultan saat ini tengah mengkaji kedua lokasi tersebut, yang pada intinya bebas dari banjir maupun lokasi yang tidak Berawa,” ujarnya.

Mantan Kadis Perhubungan Halteng ini mengatakan, rumah sakit yang dibangun ini rumah sakit rujukan, sebad data dinas kesehatan pasien meningkat baik dari Halteng, juga dari Halmahera Selatan maupun Kota Tidore Kepulauan.

Hasil pembicaraan bupati dengan pihak iwip pembangunannya didukung oleh PT IWIP, dengan lahan kurang lebih 10 hektar,” akunya.

Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Halmahera Tengah, Lutfi Djafar mengatakan, arahan Buapti Halmahera Tengah Ikram Malan Sangaji, pembangunan rumah sakit yang akan dibangun baru ini nantinya memilki kapasitas yang lebih mumpuni.

“Salah satu keinginan pak bupati adalah menyiapkan rumah sakit yang benar-benar mampu dan tanggap dalam pelayanan kesehatan rujukan, dari berbagai sumber dayanya,” ujar kadis.

Dikatakan kadinkes, sesungguhnya Bupati berkeinginan untuk melengkapi Bangunan RSUD Weda yang sudah ada saat ini agar lebih lengkap dalam berbagai aspek pelayanan Rujukan, baik bangunan, sarpras termasuk SDM nya untuk ditingkatkan lapasitasnya, Namun lahan yang kita tempati saat ini, perencanaanya tidak mencukupi, sehingga ketika di tindak lanjuti oleh bupati ke PT IWIP, mereka minta untuk direlokasi.

“Rencana pembangunannya relokasi jadi nama rumah sakit tentu tidak ada perubahan, tetap RSUD Weda. Kalaupun nanti diberi nama baru pasti membutuhkan kajian yang mana mengacu pada fungsi pelayanan rumah sakit tersebut,” tutup Kadinkes.

Sementara itu diketahui, RSUD Weda kondisinya saat ini butuh perhatian, sebab plafon di sejumlah ruangan sudah bocor akibat air hujan, bahkan sebagian sudah ambruk. Selain itu, disejumlah titik menjadi langganan banjir disaat musim hujan. (red)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *